Kamis, 25 Desember 2014

Buka Layanan Online BKPM Harap Investasi Naik

Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) telah meluncurkan layanan online untuk memudahkan investor dalam mengakses layanan perizinan terpadu satu pintu (PTSP). Terlebih lagi investor tak perlu repot bertatap muka saat pelayanan.

Kepala BKPM, Franky Sibarani, mengharapkan dengan adanya layanan online, ke depannya investasi Indonesia bisa meningkat menjadi 20 persen karena tentunya dengan kemudahan perizinan yang diciptakan pemerintah saat ini bakal menciptakan minat investasi yang lebih tinggi.

"Saya berharap perhitungan kami kalkulasi selama ini 14 persen itu bisa naik jadi 20 persen," ujar Franky di kantornya, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Senin (15/12/2014).

Meski demikian, tambah dia, pihaknya masih melihat beberapa asumsi yang saat ini sedang dikerjakan seperti pelayanan perizinan cepat, sederhana, transparan dan terintegrasi pasti menjadi daya tarik untuk kompetisi investasi di Indonesia terhadap negara-negara ASEAN lainnya.

"Minat investasi terhadap paparan dan rencana kerja pemerintah tinggi sekali, kemudian hampir semua investor yang kami temui hampir semua mengeluhkan perizinan, mengeluhkan tanah. Dalam pertemuan kami dengan Menteri Agraria, kita akan mendukung proses yang terkait soal tanah. Artinya dua perhatian investor itu akan selesai dengan PTSP nasional dan dia bottlenecking (hambatan) yang terkait tanah itu," pungkas dia

Selasa, 23 Desember 2014

Investasi Rp 286 M, SAR Garap Hunian di Serpong

PT Surya Agung Realty (SAR) turut menghangatkan bisnis properti di kawasan Serpong, Banten. Di kawasan ini, SAR menanamkan investasi sebesar Rp 286 miliar guna membangun unit hunian tapak Botanica Valley Serpong (BVS).
Sebagai kawasan penyangga DKI Jakarta, Serpong semakin diincar oleh pengembang untuk mengembangkan sejumlah proyek properti. SAR, juga mengincar kawasan ini, dengan menggarap proyek hunian.

Promotion & Marketing Director PT Surya Agung Realty Andreas Audyanto mengatakan, hunian Botanica Valley Serpong dibangun di atas lahan seluas 6,5 hektar, dengan total unit sebanyak 270 unit. Proyek yang menelan investasi Rp 286 miliar ini dikerjakan dualam dua tahap.

"Kami membangun dalam dua tahap.Pada tahap pertama, kami membangun 131 unit dan pada tahap kedua nanti sisanya,” kata Andreas, dalam peluncuran Botanica Valley Serpong, di Tangerang, baru-baru ini.
Menurut dia, salah satu keunggulan kawasan Serpong menjadi tempat hunian yang dicari konsumen, adalah karena kawasan ini memiliki akses infrastruktur yang memadai. Kawasan ini mempunyai akses jalan bagus, yang mendorong Serpong menjadi pilihan utama konsumen properti.
BVS yang mengusung konsep A New Botanical Living in Serpong ini akan menjadi hunian idaman bagi mereka yang mendambakan lingkungan asri.

"Botanical Valley akan menjadi sebuah kawasan hunian yang eksotik. Lahannya berbentuk lembah yang dilengkapi kawasan berbukit dengan lahan yang memanjang ke belakang, akan menjadi daya tarik sendiri bagi penghuninya," kata dia.

Ruang Hijau
Menurut Andreas, lahan yang akan dikembangkan dalam proyek BVS berbentuk lembah, yang dilengkapi kawasan berbukit memanjang ke belakang. Perumahan ini dilengkapi dengan private lake Botanica Lagoon, riverside park, jungle track, three tower amphy theater, mini outbond, jalur sepeda, club house, dan lapangan tenis. Sementara itu, ROW mencapai 20 meter.
Sebesar 65 persen dari lahan BVS diperuntukkan ruang terbuka hijau dan 35 persen untuk fisik bangunan. Pada tahap pertama dipasarkan 131 unit. “Saat ini NUP (nomor urut pembeli) sudah mencapai 293, padahal kami cuma memasarkan 131 unit. Berarti hunian ini mendapat sambutan baik dari pasar,” kata dia.
Selain itu, lanjutnya, hunian ini akan dikembangkan sebagai smart home, dilengkapi kamera CCTV dengan jaringan serat optik. Sistem smart home didukung oleh indiHome, sehingga penghuni dapat memonitor kondisi rumah dan peranti elektronik melalui gadget. Botanica Valley dipilih oleh Telkom sebagai proyek percontohan mereka yang ke dua setelah Bali Resort Serpong.

Di BVS, setiap klaster hanya diisi 50-70 unit, sehingga tidak terlalu padat. Di setiap klaster banyak dibuat open space, vertikal garden, dan penerangan tematik. Harga unit dipatok di angka Rp 410 juta sampai Rp1 miliar per unit.
Pembangunan kami lakukan mulai Agustus 2015 dan selesai dalam kurun waktu 18 bulan,” jelas dia.

Selama 2014, Investasi Asing di Jatim Capai Rp72,44 Triliun

Ir. Warno Hari Sasono Kadisperindag Provinsi Jawa Timur mengatakan, sebagian besar investor Penananaman Modal Asing (PMA) masih tertarik dengan Jawa Timur.

"Secara umum, investasi di Jatim itu baik. Pertumbuhan ekonomi PMA di Jatim mencapai Rp72,44 triliun dan ini menjadi yang tertinggi di atas rata-rata nasional," kata Warno pada Radio Suara Surabaya, Selasa (23/12/2014).

Selain itu, total investasi selama tahun 2014 hingga triwulan ke III, Jatim menunjukkan angka yang lebih besar hingga Rp96,52 triliun dari PMA dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN). "Untuk total investasi PMDN sebesar Rp24,08 triliun," katanya.

Warno menambahkan, untuk menguasai sektor industri, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Soekarwo Gubernur Jawa Timur dalam mengurangi kebijakan impor.

"Alasannya, 82,6 persen bahan baku dan bahan penolong bisa didapat di Jatim, untuk modal sekitar 10 persen dan konsumsi hanya 7,2 persen. Jadi, target kita adalah mengurangi impor," ujarnya.

Tidak hanya itu, Gubernur juga mempunyai gagasan untuk merebut industri hulu pada bidang logam seperti yang ada di Tuban dan Lumajang yang memproduksi feronikel dan baja serta Gresik yang memproduksi tembaga agar investor PMA tertarik membuka eksplorasi tembaga di Jawa Timur.

"Minggu lalu kita ke Amerika. Mereka juga tertarik karena infrastruktur di Jatim lebih baik," ujar Warno.

Disperindag berharap, pertumbuhan investasi PMA terus berkembang dan Jatim semakin meningkatkan perekonomiannya.

Super Indah, Ashraff Abu Ingin Investasi di Simeulue




Setelah resmi menjadi Warga Negara Indonesia, Ashraff Abu langsung menjelajah ke seluruh pelosok negeri. Salah satunya adalah mengunjungi kawasan Simeulue, Aceh dan mengintip keindahan Pantai Pasir Tinggi.
Pantai di ujung barat Aceh itu sangat indah dan membuat Ashraff langsung jatuh cinta. Ia pun berharap bisa berinvestasi di sana agar perkembangan pariwisatanya tidak mandek hanya di kalangan lokal.
"Saya tertarik banget, berinvestasi. Kalau semisal di sini dibangun hotel, pasti potensial banget. Jadi kemungkinan besar saya akan mencoba ke arah situ. Insya Allah," ujar penyanyi dangdut tersebut.
Ashraff ingin investasi di Simeulue

Dalam pandangan Ashraff, pembangunan hotel di sana pasti akan menambah jumlah kunjungan wisatawan. Apalagi di kawasan itu potensi wisatanya sangat besar, tak kalah dengan Bali.
"Kalau bangun hotel pasti laku. Seperti pengalaman saya saat pertama kali ke sini, buktinya cari hotel agak-agak pusing juga, hahaha," lanjut suami Fadia itu sambil tertawa.
Ashraff berharap, dengan beberapa langkah yang nanti akan ia lakukan, akan ada beberapa orang investor lain yang ikut berinvestasi dengannya. Bila dibangun bersama, maka kawasan itu akan jadi jujugan wisatawan dan tentunya menambah pemasukan bagi masyarakat dan juga pemerintah setempat.

INVESTASI BESI & BAJA: 2015 Capai Rp382,6 Triliun

Pemerintah memproyeksikan ada peluang investasi baru di sektor logam dasar dan besi baja mencapai Rp382,64 triliun dari 26 investor pada tahun depan.
Menteri Perindustrian Saleh Husin berpendapat potensi investasi pada 2015 lebih lebar dibandingkan dengan tahun ini.
Hajatan politik memengaruhi minat penanaman modal dari calon investor baru maupun ekspansi bisnis yang ada, pebisnis cenderung menahan diri.

 “Tahun ini adalah tahun politik sehingga investor lebih banyak yang wait and see, tidak banyak yang gencar berinvestasi. Kami yakin pada 2015 akan ada peningkatan,” katanya saat jumpa pers Paparan Akhir Tahun dan Proyeksi 2015 Sektor Industri Nonmigas, di Jakarta, Senin (22/12/2014).
Berdasarkan data Kementerian Perindustrian (Kemenperin) diketahui potensi investasi Rp382,64 triliun disumbang industri baja, tembaga, aluminium, dan nikel. Rencana penanaman modal ini diharapkan bisa memenuhi kontribusi bidang manufaktur 50% dari total target investasi industri pengolahan nonmigas.

Di sektor baja ada rencana investasi dan perluasan delapan perusahaan penghasil pig iron, cold rolled coil, dan hot dipped galvanized senilai Rp52,44 triliun. Di industri tembaga ada lima perusahaan yang berencana membenamkan modal untuk memproduksi katoda tembaga senilai Rp99,2 triliun.
Di cabang industri aluminium terdapat rencana investasi lima perusahaan pengolah aluminum dengan nilai investasi sekitar Rp108 triliun. Sementara dari sektor nikel terdapat rencana investasi delapan perusahaan produsen feronikel, nickel matte, dan nickel pig iron bernilai Rp123 trilun.

Salah satu perusahaan yang hendak menanam modal di sektor besi baja adalah Press Metal senilai US$180 juta. Tapi investor asal Malaysia ini sedang menahan diri karena terbelit ruwetnya perizinan. Kondisi seperti ini bisa jadi tidak hanya dialami segelitir melainkan mayoritas calon investor.

Jumat, 05 Desember 2014

Investasi dan peluang bisnis


Investasi dan peluang bisnis

Investasi dan bisnis adalah dua hal yang sangat berkaitan! sebuah bisnis, tanpa adanya peluang pastinya akan sangat sulit untuk bisa bertahan, sementara bisnis tanpa investasi tidak akan berjalan untuk jangka panjang! bisnis membutuhkan peluang, untuk bisa berhasil, dan untuk bertahan, bisnis anda harus melakukan kegiatan investasi!  berikut di bawah ini adalah beberapa artikel tentang peluang bisnis dan Investasi! saya harap artikel tersebut bisa memberikan sedikit inspirasi bagi anda 




sebelumnya saya sudah menulis beberapa artikel tentang bisnis dan investasi, saya harap artikel di atas tersebut bisa sedikit memberikan masukan bagi anda yang baru saja ingin memulai investasi atau sedang mencari peluang bisnis! Memang tidak mudah dalam mencari peluang bisnis yang menguntungkan, saya pun mengalami hal yang sama, akan tetapi setelah melalui banyak proses dan pengalaman, akhirnya saya menyimpulkan, bahwa ada beberapa kriteria dasar untuk bisa di kategori kan sebagai, investasi yang layak atau peluang bisnis yang cukup menjanjikan, 

  • kriteria yang pertama adalah, Investasi atau peluang bisnis tersebut harus, bisa diperluas! karena model bisnis yang efisien adalah bisnis yang bisa di tingkatkan dalam skala besar!  jika bisnis yang anda jalani saat ini tidak bisa diperbesar, maka bisnis tersebut suatu saat akan mengalami masa sulit! dan susah untuk diselamatkan! karena sudah mencapai maksimum!
  • Kriteria yang ke dua adalah Type bisnis yang anda pilih, sudah menjadi konsumsi umum! karena hal ini bisa memudahkan anda dalam mendapatkan pasar yang sudah teridentifikasi! contohnya, jika kita menjual beras, atau berbisnis beras, pasti kita sudah tahu market share tersebut sangat besar! akan tetapi jika menjual produk spesifik, seperti produk perawatan tubuh wanita kelas atas, maka market sharenya tidak terlalu besar! mungkin profitnya juga besar, tapi hal ini sangat sulit, mengingat dalam sebuah bisnis , penjualan akan selalu menjadi PR! maka bisnis seperti ini bisa membuat bisnis anda sulit berkembang!
  • kriteria ketiga adalah! anda harus tahu tentang seluk beluk bisnis tersebut! investasi atau peluang bisnis, yang di mana kita tidak tahu sama sekali adalah , pilihan yang harus di hindari!  sebagai contoh, anda melihat peluang bisnis makanan sangat berpotensi besar! tapi anda tidak tahu sama sekali bagaimana cara kerjanya! hindari bisnis seperti itu! karena pebisnis yang sukses adalah soal pengalaman! bukan masalah kepintaran! :) lagian kalau kesuksesan sebuah bisnis karena faktor kepintaran! pastinya  Kekayaaan Einstein! melebihi bil gates! tapi nyatanya tidak bukan ?

tiga kriteria di atas mungkin belum cukup! tapi untuk ukuran standar, atas dasar prinsip ke hati-hati an saya rasa sudah lebih dari cukup! 

Selasa, 02 Desember 2014

Jenis Investasi Aman dan Menguntungkan


jenis investasi aman dan menguntungkan


Jika anda sedang mencari Jenis Investasi yang aman dan menguntungkan saya mempunyai beberapa tips yang bisa menjadi pegangan dasar, dan saya yakin jika anda menerapkan tips investasi yang saya berikan, kemungkinan besar Investasi anda akan aman dan menguntungkan! setidaknya untuk jangka panjang.

  • Tips Investasi yang pertama adalah, jangan pernah bertaruh pada sesuatu yang tidak pasti dan berisiko tinggi, seperti Forex, future, emas, dan sebagainya! instrumen investasi seperti ini tidak di peruntukkan untuk individu! karena awal penciptaan instrumen tersebut lahir sebagai salah satu alat Risk Management! terkecuali memang anda suka dengan forex itu lain lagi ceritanya! atau setidaknya trading style anda lebih kearah long term!
  • Tips investasi yang kedua adalah, investasi anda harus disesuaikan dengan kebutuhan anda saat ini, sebagai contoh anda memiliki kekayaan 1 miliar rupiah, dan sudah berkeluarga dengan 2 anak! investasi yang tepat bagi anda adalah investasi di bidang properti, cari rumah yang memiliki lokasi bagus, entah itu lingkungan atau bagus untuk bisnis seperti toko dan semacamnya! cari harga yang paling masuk akal, atau jangan yang terlalu mahal, katakanlah rumah seharga 500 jutaan! kalau bisa tawar harga rumah tersebut, atau cicil juga boleh! intinya adalah cari investasi yang mempunyai 2 fungsi, seperti rumah, anda bisa menempati rumah tersebut, dan juga bisa melakukan bisnis, dan dalam 10 tahun ke depan, harga rumah tersebut bisa meningkat 2 kali lipat!
  • Tips yang ketiga adalah! sesuaikan investasi anda pada permintaan pasar! artinya jika permintaan pasar mengarah pada retail, tanamkan duit anda pada sektor yang masih terkait erat! untuk instrument investasi saham, masih tergolong medium risk! jadi tidak ada salah jika anda membeli beberapa lot saham sektor retail! lihat kenaikan harga pertahunnya jika permintaan retail mulai jenuh cari sektor lain yang sedang trend!
  • Tips investasi yang ke empat dan bukan terakhir adalah, coba untuk berinvestasi pada sesuatu yang sudah cukup terbukti! sebagai contoh anda mencoba untuk berbisnis online, untuk situs ecommerce, atau mungkin teman anda mengajak join venture! jika profit yang didapat dari online shop cukup menguntungkan tidak ada salahnya untuk menginvestasikan uang anda pada bisnis tersebut!

Jenis Investasi yang paling aman adalah investasi jangka panjang! dan investasi tersebut mempunyai multi fungsi, serta harus terkait dengan kegiatan bisnis anda, atau trend yang sedang terjadi saat ini! Jenis investasi apa pun pada dasarnya sama saja, entah itu komoditas, Valuta asing, surat berharga dan lain sebagainya, selama investasi yang kita jalani masih terkait, multi fungsi, sedang trend dan biayanya pun tidak menguras nilai kekayaan anda!